ROTI / DONAT TANPA ULEN (METODE AUTOLYSIS )


Bismillahhirrohmannirrohim,
Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.

Lama juga gak ngeroti / ngedonat. Bukan karena baking blue, tapi emang suasana hati agak galau sejak sebulan lalu. Saat ini, Allah belum memberikan kepercayaanNya pada kami untuk menimang bayi lagi. Inna Lillahi Wainna Ilayhi Rojiun.  Sedih banget😔 . Why do I have to say goodbye, before I had the chance to say hello?? 🙃. Pertanyaan itu hingga kini masih saja terlintas di pikiran.  Hidup harus tetap berjalan, Takdir Allah itu pasti, dan kita harus belajar ikhlas. Cerita singkatnya tuh karena mamak kagak nggeh kalo lagi hamil muda, lah tetiba tanpa tanda apa-apa, mamak dinyatakan keguguran😭. Kata dokter,  kehamilannya baru jalan 6 minggu 6 hari.  Tentunya setelah mamak test ini itu (Usg, Internal usg, Test darah dll). Beneran syok dan sedih banget..., mana bertepatan sama lockdown se India lagi🙄. Iyess.. siapa lagi? Ya gegara si virus corona yang lagi lan-jalan keliling dunia. Mudah-mudahan global pandemik ini segera berakhir. Aamiin.
Selain virus corona, ternyata di Instagram lagi booming virus  metode autolisis😁. Iyess yang itu.. bikin roti atau donat yang tanpa ulen tapi hasilnya bener-bener kempus-kempus dan membal serta lembyuuttt.

Nah setelah berselancar serta intip-intip serta mempelajari apa dan bagaimana Autolyse method itu akhirnya saya nekad aja deh trial menggunakan metode ini. Dan hasilnya bener-bener bikin kaget😱. Tanpa ulen, serat rotinya bisa selembut kapas dan membal seperti pake ulen. Pas digigit wuiiiihhh heavenly🤤😍
Metode ini memang membutuhkan waktu yang lama yaitu 6 jam untuk mengistirahatkan adonan setelah pencampuran awal (tanpa ragi, mentega dan garam). Dan ini yang membuat proses gluten benar-benar bekerja sempurna. Saya ngadonnya pagi jam setengah enam, hanya aduk-aduk/ campur aja bahan-bahan dengan sendok. Habis itu istirahatkan adonan di suhu ruang selama 6 jam. Jadi bisa ditinggal masak, cuci atau bersih-bersih rumah😁😃. Nah setelah 6 jam berlalu lanjut mencampur adonan dengan ragi, mentega dan garam. Dan gak pake lama proses fermentasinya. Cara dan foto terlampir di bawah yaa, semoga bisa mudah dimengerti. 
Nom..nom..nom🤩, si krucil dan abahnya sampe kagak berenti-berenti nyemilin. Katanya super syedaaaapp donatnya bunda mommy😍. Segala lelah uprek di dapur, hilang sudah. Inilah bayaran terindahku yaitu mendengar pujian jujur  serta ekspresi lucunya ketika menikmati makanan/hidangan yang mamak sediakan. Alhamdulillah🤗

Oh ya kalo untuk review berapa hari tahan empuknya saya belum bisa memastikan, karena setelah matang, donat dan rotinya langsung berpindah tempat ke perut para members di rumahku😄😄. Tar kalo pas bikin lagi, In Shaa Allah akan saya update infonya.

Resep Donat yang saya coba aplikasikan ke metode autolisis ini  adalah Resep dasar donat kampung, dengan sedikit modifikasi. Juga di adonan saya bagi untuk donat dan roti. Yess sebagian digoreng seperti request si kecil yang sudah kangen donat, dan sebagian lagi dibuat roti semir, karena si abahnya Aaira pingin roti dengan olesan krim didalamnya.  Apa yang tidak untuk orang-orang tercinta?? 🤗
Untuk resep donat kampung bisa cek di 👉 https://twin-santie.blogspot.com/2019/09/donat-kampung.html

Yuk yang mau nyobain bikin roti / donat tanpa ulen dengan metode autolisis,  here the recipe:

DONAT /ROTI TANPA ULEN
(METODE AUTOLISIS)
By Santie Rahayu

Bahan A:
250 gr Tepung terigu
25 gr Susu bubuk
2 butir Kuning telur
(Campurkan)

Bahan B :
110-120 ml air suhu ruang
50 gr Gula pasir
(Larutkan)

Bahan C:
6 gr Instant yeast ( 1,5 sdt)
2 sdm air suhu ruang

Bahan D:
40 gr Butter
Sejumput garam

Cream Filling
50 gr Unsalted Butter
100 gr Gula halus
(Aduk rata, saya menggunakan garpu)
Bila ingin krim dengan berbagai rasa, tinggal menambahkan essens /perasa makanan ke dalam adonan cream filling.

Topping :
Meises/ Keju parut/ Ganache coklat, Icing Sugar atau sesuai selera.

Cara buat :
1. Campurkan bahan B ke dalam bahan A. Tuang dulu sekitar 110 ml cairan B, bila dirasa cukup hentikan, bila kurang tuang sisanya. (Karena setiap tepung mempunyai kadar kelembaban yang berbeda-beda). Lalu aduk adoan dengan sendok sampai rata.  Tutup rapat wadah dan istirahatkan adonan selama 6 jam, pada suhu ruang.
2. Setelah 6 jam, cek adonan dengan merentangkan hingga terlihat window pane (lapisan tipis). Disini adonan sudah terlihat elastis.
3. Aduk bahan C dengan sendok. Jangan disentuh tangan. Aduk sampai ragi/ yeast benar-benar larut dan terlihat lembut.
4. Tuang larutan ragi ke atas adonan roti, aduk rata dengan tangan. Hingga ragi benar-benar menyatu dengan adonan roti.
5.Setelah rata, masukkan butter dan garam. Uleni sebenar saja ,kurang lebih 5 menit. Disini adonan terlihat sangat lemas, jangan panik, aduk- aduk / uleni dengan lembut hingga kalis.
6. Bulatkan adonan dan letakkan kembali di wadah serta tutup rapat. Istirahatkan 30 menit / hingga mengembang.
7. Setelah adonan mengembang 2x lipat, lalu kempiskan adonan (buang gas dalam adonan) dan potong-potong  sesuai selera.

Disini saya bagi 2 (dua) yaitu sebagian untuk donat dan sebagian lagi untuk roti semir.

@Donat : ambil adonan, bulat-buatkan (rounding)  lalu cetak bentuk donat. Biarkan sampai donat mengembang lagi (kurleb 10 menit. Jangan lupa tutup adonan donat dengan plastik/kain bersih. Saya tutup pakai piring melamin saja.
Note : Jangan lupa alasi setiap donat dengan plastik yang sudah ditabur tipis tepung.  ( saya pakai plastik bekas maida / tepung terigu yang dipotong-potong)  biar irit😁

@Roti semir : ambil adonan, rounding lalu letakkan roti di loyang yang sudah dioles butter.
Lakukan sampai adonan habis. Tutup loyang dengan kain bersih/plastik/piring melamin. Biarkan sampai mengembang.
NOTE: Loyang hanya dioles mentega, tidak perlu ditaburi tepung)

8. @ Donat : Panaskan minyak goreng, lalu goreng donat menggunakan api kecil, dengan satu kali balik, agar white ringnya bisa muncul dengan cantik. Tiriskan

   @ Roti semir : Panaskan oven pada suhu 180 dercel selama 10-15 menit.
Lalu panggang roti selama 20 menit menggunakan api atas bawah.  Saya pertama memanggangnya 15 menit, lalu menambahkan lagi 5 menit. Jadi total 20 menit. Test tusuk bila perlu.
Note : Selalu kenali karakter oven masing-masing.
Sesaat setelah keluar dari oven, oles atas roti dengan butter, agar tidak kering dan tetap terlihat lembut.

PENYELESAIAN
Donat : Beri toping sesuai selera.

Roti Semir : Belah dua roti (saya tidak sampai putus), lalu isi/ oles roti dengan cream filling. Boleh juga ditambahkan meises / keju parut. Suka-suka selera saja.
Disini membagi cream fillingnya menjadi 3, saya menambahkan essens moka, mangga dan vanila 😁
Heavenly👍🤩🤤

Happy baking moms...
Wassalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.



No comments:

Post a Comment

Blogger

BloggerHi, my name is Santie checkout my all recipes if there any questions leave comment on that recipe or contact me on below social media links.